Software Aplikasi Python
Apa sih python itu?
Python
adalah bahasa pemrograman dinamis yang mendukung pemrograman berorientasi
obyek. Python dapat digunakan untuk berbagai keperluan pengembangan perangkat
lunak dan dapat berjalan di berbagai platform sistem operasi. Seperti halnya
bahasa pemrograman dinamis, python seringkali digunakan sebagai bahasa skrip
dengan interpreter yang teintergrasi dalam sistem operasi. Saat ini kode python
dapat dijalankan pada sistem berbasis: Linux/Unix Windows Mac OS X Java Virtual
Machine OS/2 Amiga Palm Symbian (untuk produk-produk Nokia).
Mengapa
Menggunakan Python
Sisi
utama yang membedakan Python dengan bahasa lain adalah dalam hal aturan
penulisan kode program. Bagi para programmer di luar python siap-siap
dibingungkan dengan aturan indentasi, tipe data, tuple, dan dictionary. Python
memiliki kelebihan tersendiri dibandingkan dengan bahasa lain terutama dalam
hal penanganan modul, ini yang membuat beberapa programmer menyukai python.
Selain itu python merupakan salah satu produk yang opensource, free, dan
multiplatform. Beberapa fitur yang
dimiliki Python adalah:
1 Memiliki
kepustakaan yang luas; dalam distribusi Python telah disediakan modul-modul
siap pakai untuk berbagai keperluan.
2 Memiliki
tata bahasa yang jernih dan mudah dipelajari.
3 Memiliki
aturan layout kode sumber yang memudahkan pengecekan, pembacaan kembali
dan penulisan ulang kode sumber.
4 Memiliki
sistem pengelolaan memori otomatis (garbage collection, seperti java) modular, mudah dikembangkan dengan menciptakan modul-modul baru; modul-modul tersebut dapat
dibangun dengan bahasa Python maupun C/C++.
5 Memiliki
fasilitas pengumpulan sampah otomatis, seperti halnya pada bahasa pemrograman
Java, python memiliki fasilitas pengaturan penggunaan ingatan komputer sehingga
para pemrogram tidak perlu melakukan pengaturan ingatan komputer secara
langsung.
Kelebihan
dan Kekurangan
Kelebihan :
- Tidak ada tahapan kompilasi dan
penyambungan (link) sehingga kecepatan perubahan pada masa pembuatan system
aplikasi meningkat.
- Tidak ada deklarasi tipe sehingga
program menjadi lebih sederhana, singkat, dan fleksible.
- Manajemen memori otomatis yaitu kumpulan
sampah memori sehingga dapat menghindari pencatatan kode.
- Tipe data dan operasi tingkat tinggi
yaitu kecepatan pembuatan system aplikasi menggunakan tipe objek yang telah ada.
- Pemrograman berorientasi objek.
- Pelekatan dan perluasan dalam C.
- Terdapat kelas, modul, eksepsi sehingga
terdapat dukungan pemrograman skala besar secara modular.
- Pemuatan dinamis modul C sehingga
ekstensi menjadi sederhana dan berkas biner yang kecil.
- Pemuatan kembali secara dinamis modul
phyton seperti memodifikasi aplikasi tanpa menghentikannya.
- Model objek universal kelas Satu.
- Konstruksi pada saat aplikasi berjalan.
Interaktif, dinamis dan alamiah.
- Akses hingga informasi interpreter.
- Portabilitas secara luas seperti
pemrograman antar platform tanpa ports.
- Kompilasi untuk portable kode byte
sehingga kecepatan eksekusi bertambah dan melindungi kode sumber.
- Antarmuka terpasang untuk pelayanan
keluar seperti perangkat Bantu system, GUI, persistence, database, dll.
Kekurangan:
- Beberapa penugasan terdapat diluar dari
jangkauan python, seperti bahasa pemrograman dinamis lainnya, python tidak
secepat atau efisien sebagai statis, tidak seperti bahasa pemrograman kompilasi
seperti bahasa C.
- Disebabkan python merupakan interpreter,
python bukan merupakan perangkat bantu terbaik untuk pengantar komponen
performa kritis.
- Python tidak dapat digunakan sebagai
dasar bahasa pemrograman implementasi untuk beberapa komponen, tetapi dapat
bekerja dengan baik sebagai bagian depan skrip antarmuka untuk mereka.
- Python memberikan efisiensi dan
fleksibilitas tradeoff by dengan tidak memberikannya secara menyeluruh.
- Python menyediakan bahasa pemrograman
optimasi untuk kegunaan, bersama dengan perangkat bantu yang dibutuhkan untuk
diintegrasikan dengan bahasa pemrograman lainnya.
Salah
satu keunikan Python adalah feature penggabungan dan perulangan string yang
begitu sederhana. String adalah sebuah deret simbol. Tipe data string adalah
tipe data yang digunakan untuk menyimpan barisan karakter, tipe data char. Suatu
string dapat digabungkan dengan string lainnya. Akan tetapi perlu diingat bahwa
tipe data string tidak dapat digabungkan dengan tipe data integer maupun float.
Penggabungan beberapa string dapat dilakukan dengan menggunakan operator ‘+’. Berikut
contoh syntax sederhananya.
Output = input1+input2
Dimana
input1 dan input2 adalah dua buah string yang akan digabungkan, sedangkan
output adalah string hasil penggabungannya. Selain penggabungan, perulangan
string pada python relatif begitu sederhana dan mudah dipahami. Dengan menggunakan
operator ‘*’ sebagai perulangan dan n jumlah perulangannya. Contoh perulangan
string sebanyak 5 kali adalah sebagai berikut.
Output = input*5
String
pada variabel input diulang sebanyak 5 kali dan disimpan pada variabel output.
Pada
kesempatan kali ini saya akan memberikan contoh script python untuk menghasilkan
deret bilangan fibonanci. Apa itu bilangan fibonanci?
Barisan bilangan Fibonacci pertama kali dikemukakan oleh Leonardo Pisano
atau lebih dikenal sebagai Fibonacci. Ia merupakan seorang ahli matematika yang
cukup terkenal di masa abad pertengahan. Barisan Fibonacci merupakan sebuah
barisan bilangan yang memiliki bentuk yang unik. Suku pertama dari barisan
bilangan ini adalah 1, kemudian suku keduanya juga 1, lalu untuk suku ketiga
ditentukan dengan menjumlahkan kedua suku sebelumnya sehingga diperoleh barisan
bilangan dengan pola di bawah ini:
1. 1 = bilangan pertama fibonanci
harus 1
2. 0 + 1 = 1
3. 1 + 2 = 3
4. 2 + 3 = 5
5. 3 + 4 = 7
6. 4 + 5 = 9
7. 5 + 6 = 11
8. dst
Pola bilangan tersebut ditemukan oleh Fibonacci ketika ia mengamati sebuah
peternakan kelinci dimana jumlah kelinci di peternakan tersebut berkembang biak
sehingga membentuk pola yang menarik untuk diamati oleh matematikawan ini.
Dari pola bilangan fibonanci diatas saya bisa membuat program bilangan fibonanci sebagai berikut :
a, b = b, a+b adalah rumus output program. a adalah 0 dan b adalah 1. Jadi nilai a adalah b(1) dan nilai b adalah a+b (1),kemudian bilangan selanjutnya adalah a + (a+b) = 2, begitu seterusnya sampai dengan bilangan bulat yang menjadi input.
Hasil program bilangan fibonanci
Tidak ada komentar:
Posting Komentar